Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Pemicu Dan Langkah Menangani Trauma Atau Cidera Mata

Pemicu Dan Langkah Menangani Trauma Atau Cidera Mata


Tiap manusia tentu benar-benar tergantung pada mata untuk menyaksikan dunia. Tetapi, tidak tutup peluang beragam masalah di luar mempunyai potensi menghancurkan mata dan menyebabkan trauma atau cidera. Jika tidak diatasi secara baik, trauma pada mata beresiko mengakibatkan masalah pandangan, bahkan juga kehilangan pandangan.


Apakah itu trauma mata?

Trauma mata atau cidera mata ialah rusaknya jaringan pada beberapa bagian mata, seperti kelopak, saraf, atau rongga orbital. Kerusakan muncul karena ada benda tajam, pijakl, atau zat kimia yang berkenaan mata.


Trauma mata biasanya disebabkan karena masuknya satu partikel ke mata, seperti debu, serpihan kayu, kaca, logam, beton, atau zat keras yang lain. Disamping Situs Slot itu, partikel kimia, uap dan energi radiasi dapat mengakibatkan cidera pada mata.


Keadaan ini harus diatasi dengan perlakuan klinis selekasnya supaya peranan dan kesehatan mata tidak terancam. Jika kondisinya benar-benar genting, bantuan pertama penting juga dilaksanakan untuk menahan cidera makin kronis.


Apa pemicu trauma mata?

Trauma atau cidera mata dapat disebabkan karena beragam keadaan, dimulai dari yang memiliki sifat enteng sampai fatal. Pemicunya sendiri bisa dipisah jadi 2, yakni trauma teknisi dan nonmekanik.


Pada kasus trauma teknisi, cidera terjadi karena benda pijakl, irisan, benda asing pada bola mata, penetratif (object menyayat atau menyerang mata), dan kerusakan dinding bola mata. Dalam pada itu, trauma nonmekanik dapat disebabkan karena paparan zat kimia, radiasi, atau panas.


Berikut beberapa keadaan yang umum menyebabkan cidera mata:


1. Pukulan benda pijakl

Saat mata terserang benda pijakl dalam kecepatan tinggi, seperti bola, batu, atau bahkan juga pukulan seorang, hal itu mempunyai potensi menghancurkan mata, kelopak, sampai otot dan tulang disekitaran mata.


Jika trauma memiliki sifat enteng, peluang kelopak mata akan membesar dan membiru. Pada keadaan yang lebih kronis, pendarahan atau kerusakan tulang bisa terjadi disekitaran dan dalam mata.


2. Irisan benda tajam

Benda tajam yang berkenaan mata, seperti tongkat, pisau, bahkan juga kuku jemari, dapat mencederai kornea dan menyebabkan trauma.


Cedera atau irisan yang enteng umumnya bisa pulih sendiri. Tetapi, bila benda tajam menyayat terlampau dalam, hal itu beresiko mengusik pandangan.


3. Benda asing masuk mata

Butiran pasir, serpihan kayu, dan pecahan kaca ialah contoh-contoh benda asing yang dapat masuk mata. Benda itu yang dapat memunculkan cedera dan trauma pada mata.


Saat Anda alami keadaan ini, Anda kemungkinan berasa tidak nyaman dan mata lebih berair. Anda akan rasakan kesan seakan ada yang menjejal dalam mata Anda.


4. Paparan zat kimia

Sebetulnya, saat Anda keramas dan mata Anda bungkusukan shampo atau sabun, itu memiliki arti mata Anda sudah terkena zat kimia. Tetapi, keadaan itu memiliki sifat enteng dan cuman memunculkan sedikit rasa menusuk di mata.


Ada beberapa jenis zat kimia tertentu yang dapat memunculkan cedera bakar dan trauma mata serius. Beberapa salah satunya ialah alkali, asam, dan asap pembakaran. Saat mata terserang beberapa zat itu, mata akan alami beberapa gejala iritasi kronis yang bahkan juga mempunyai potensi menyebabkan kebutaan.


5. Radiasi

Radiasi yang umum beresiko mengakibatkan cidera mata ialah cahaya ultraviolet (UV) dari matahari. Ini umumnya terjadi sesudah Anda melakukan aktivitas di bawah cahaya matahari kelamaan tanpa pelindungan, seperti tidak memakai kacamata hitam.


Dalam periode panjang, pancaran cahaya UV tingkatkan resiko Anda terserang katarak atau degradasi makula di umur tua.


Langkah menangani dan menyembuhkan trauma mata

Beberapa keadaan cidera mata dapat ditangani sendiri di dalam rumah dengan beberapa cara simpel. Berikut beberapa panduan yang dapat Anda coba:


Menangani trauma mata karena benda pijakl

Untuk kasus mata yang biru dan membesar karena pukulan benda pijakl, Anda dapat lakukan beberapa cara ini yang dikutip dari Mayo Clinic:


Kompres mata sama air dingin selekasnya mungkin. Pencet kain atau handuk yang dibasahi air dingin dengan perlahan-lahan. Tetapi, yakinkan Anda cuman tekan sisi sekitaran mata dan jauhi memberikan penekanan langsung pada bola mata Anda.

Sesudah bengkak telah lebih baik dalam sekian hari, kompres mata sama air hangat sepanjang seringkali satu hari.

Jika ada pendarahan di sklera (sisi putih mata) atau irislah (sisi mata yang berwarna), tidak boleh menunda waktu untuk memeriksa diri ke dokter specialist mata.


Disamping itu, selekasnya kontrol diri ke dokter bila ada beberapa gejala seperti penglihatan buram atau berbayang, sakit mata yang kronis, bengkak di ke-2 mata, dan pendarahan dari hidung.


Menangani trauma karena benda asing masuk mata

Berikut beberapa hal yang perlu dilaksanakan untuk ambil partikel yang masuk ke mata, tetapi tidak menancap atau menyerang mata:


Berkediplah sepanjang seringkali sampai air mata bisa bawa keluar benda asing yang masuk mata.

Ambil kelopak mata atas Anda ke bawah, dan dekatkan ke bulu-bulu mata kelopak bawah Anda. Dengan begitu, bulu-bulu mata itu bisa bersihkan dan keluarkan benda asing dari dalam mata.

Pakai air bersih atau air saline untuk mencuci mata Anda.

Bila benda asing masih tetap ada atau menancap pada mata, selekasnya kontak dokter. Benda asing yang ketahan di mata bisa mengakibatkan peralihan jaringan dan meningkatkan sisa cedera.


Menangani trauma karena cedera atau irisan di mata

Bila mata cedera karena irisan benda tajam atau benda asing yang masuk mata, keadaan ini termasuk serius dan mempunyai potensi memunculkan bahaya pada mata. Oleh karenanya, Anda harus selekasnya cari kontribusi klinis.


Berikut beberapa langkah bantuan pertama kali yang perlu Anda kerjakan sepanjang menanti kontribusi klinis tiba:


Pasang perlindungan di mata yang cedera, tetapi yakinkan perlindungan itu tidak melekat langsung ke bola mata. Anda dapat memakai gelas plastik atau kertas yang direkatkan dengan selotip.

Jauhi mencuci mata sama air.

Jauhi buang atau ambil object yang menyerang atau terbelit di mata.

Jauhi tekan atau mengucek-ucek mata.

Jauhi konsumsi obat seperti aspirin, ibuprofen, atau obat NSAID. Beberapa obat itu beresiko tingkatkan pendarahan pada mata.

Menangani trauma karena paparan zat kimia

Mata yang terserang zat kimia digolongkan sebagai kasus yang serius, terutama bila Anda alami cedera bakar yang kronis di mata. Untuk keadaan ini, Anda harus juga selekasnya cari kontribusi klinis.


Yang dapat Anda kerjakan sebagai bantuan pertama ialah mencuci mata sama air yang banyak.


Hal yang jangan dilaksanakan pada cidera mata

Berikut ialah banyak hal yang perlu dijauhi saat terjadi cidera mata:


Jangan sampai sentuh mata untuk mengecek benda asing didalamnya saat sebelum Anda membersihkan tangan lebih dulu. Bila tidak, kotoran kemungkinan masuk ke mata dan mengakibatkan cidera kronis.

Jangan sampai melakukan tindakan dengan kasar, ini kemungkinan jadi memperburuk cidera bola mata.

Jangan sampai melepas benda asing dengan tusuk gigi, tangkai korek, pisau, magnet, atau benda lainnya.

Tidak boleh mengambil benda yang tertanam di mata. Ingat-ingatlah untuk bawa pasien ke dokter bila object asing tertanam dalam mata.

Anjuran terbaik untuk ke rumah sakit atau servis kesehatan yang lain. Ini penting supaya Anda memperoleh pengatasan yang sesuai keadaan trauma mata Anda.


Proses penyembuhan luka mata

Sesudah Anda memperoleh bantuan klinis, Anda kemungkinan perlu lakukan rawat jalan. Dokter akan memasangkan patch atau penutup mata untuk menghindar cidera mata makin kronis.


Dalam beberapa kasus trauma mata yang kronis, Anda kemungkinan perlu diberi obat antibiotik khusus untuk menahan infeksi dalam bola mata atau endoftalmitis.


Proses rekondisi yang diperlukan sesudah cidera mata akan berbeda pada tiap tipe kasus. Ini akan bergantung pada tipe cidera, luas tempat mata yang terimbas, dan berapa cepat pasien memperoleh bantuan klinis.


Tanyakan pertanyaan atau keluh kesah Anda segera ke dokter mata untuk menahan keadaan semakin bertambah kronis sekalian untuk percepat rekondisi. Tanya pada dokter apa larangan yang perlu dipatuhi dalam periode pengobatan sesudah mata alami cidera.


Post a Comment

0 Comments